Sabtu, 21 September 2013

Ekologi dan penyebaran

Kemampuan bertahannya tinggi karena toleran terhadap kondisi masin dan kering, juga terhadap kondisi tergenang. Tumbuhan ini tumbuh baik di daerah panas dengan curah hujan 800 sampai 2.000 mm. Waru biasa ditemui di pesisir pantai yang berpasir, hutan bakau, dan juga di wilayah riparian. Waru tumbuh liar di hutan dan di ladang, kadang-kadang ditanam di pekarangan atau di tepi jalan sebagai pohon pelindung. Pada tanah yang subur, batangnya lurus, tetapi pada tanah yang tidak subur batangnya tumbuh membengkok, percabangan dan daun-daunnya lebih lebar.[7]
H. tiliaceus tumbuh alami di pantai-pantai Asia TenggaraOceania dan Australia utara dan timur. Diintroduksi ke Australia barat daya, Afrika bagian selatan, serta Hawaii; di mana menjadi liar di sana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar